Info

Jenis DVR CCTV yang Perlu Anda Ketahui

Apa jenis DVR CCTV yang tersedia saat ini? CCTV adalah kamera yang didedikasikan untuk pengawasan lingkungan atau area tertentu. Selain itu, kamera...

Written by Ariko · 2 min read >
Jenis DVR CCTV

Apa jenis DVR CCTV yang tersedia saat ini? CCTV adalah kamera yang didedikasikan untuk pengawasan lingkungan atau area tertentu. Selain itu, kamera CCTV tidak berdiri sendiri, tetapi memiliki perangkat pendukung lainnya. Salah satunya adalah DVR atau singkatan dari Digital Video Recorder, sebuah perangkat penting yang tersedia di setiap kamera CCTV.

Konten

Apa itu DVR di CCTV

Perangkat ini merupakan alat yang menjadi jantung dari kamera CCTV yang tugasnya mengubah hasil rekaman kamera menjadi format digital seperti AVI dll. Biasanya, perangkat ini dipasang bersamaan dengan hard disk sebagai media penyimpanan.

DVR ini sendiri memiliki banyak jenis yang masing-masing memiliki fungsi yang berbeda-beda tergantung kebutuhan Anda. Yuk simak penjelasannya!

Macam dan Jenis DVR CCTV

Jenis DVR CCTV
Jenis DVR CCTV

1. Jenis DVR CCTV (Stand Alone)

Seperti namanya, perangkat ini mampu bekerja sendiri tanpa memerlukan perangkat lain seperti komputer. Perangkat ini dirancang untuk memproses data yang direkam selama 24 jam selama 7 hari berturut-turut tanpa khawatir panas. Selain itu, bentuknya juga ringkas, pengaplikasiannya lebih mudah, dan harganya juga relatif lebih murah.

Namun masalahnya adalah karena DVR jenis ini kompak, mudah digunakan dan tidak memerlukan perangkat lain, jika rusak dengan perangkat baru, perlu diganti. Selain itu, karena sifatnya yang standalone, perangkat ini sulit untuk diintegrasikan dengan perangkat teknologi lain, sehingga Anda juga akan menghadapi masalah dalam memperbarui firmware.

Jika Anda menginginkan kenyamanan dan daya tahan serta tidak membutuhkan fitur lain untuk mendukung sistem tertentu, maka tipe standalone DVR adalah pilihan yang tepat. Perangkat ini menjadi pilihan banyak orang karena mudah dipasang, mudah dipasang, tahan lama, dan tidak memerlukan perawatan rutin.

2. PCI-e Based DVR /DVR Card

DVR berbasis PC adalah perangkat berupa kartu PCI/PCIe yang perlu dihubungkan ke komputer agar perangkat ini dapat berjalan dan berfungsi dengan baik. Namun harga yang ditawarkan oleh kartu DVR ini juga jauh lebih murah dibandingkan dengan DVR standalone.

Jika Anda ingin memasang kamera CCTV untuk pengawasan yang lebih kompleks dan membutuhkan keamanan yang tinggi, Anda memerlukan DVR berbasis PC jika Anda ingin membangun sistem keamanan kompleks yang dapat diintegrasikan dengan sistem lain, mis. B. dalam aplikasi yang digunakan oleh suatu perusahaan.

Kaya akan fitur dan kustomisasi, perangkat ini dapat digunakan untuk kamera kabel koaksial dan kamera IP, mendukung pembaruan vendor yang cepat, kompatibilitas yang luas, dan peningkatan kapasitas penyimpanan yang mudah.

Namun masih ada kekurangannya, karena perangkat ini membutuhkan perawatan yang lebih optimal karena mudah panas, serta konfigurasi yang lebih rumit untuk dilakukan melalui PC/komputer. Selain itu, karena perangkat ini berfungsi dan perlu terhubung ke PC/komputer, perangkat ini rentan terhadap malware.

3. NVR (Network Video Recorder)

NVR (Network Video Recorder) adalah sistem komputer yang dirancang khusus, termasuk perangkat lunak, untuk merekam video dalam format digital dari kamera IP ke media penyimpanan seperti HDD, SSD, flash disk, kartu SD atau media penyimpanan lokal lainnya bahkan jaringan.

Meski termasuk dalam perangkat pengolah rekaman, NVR sebenarnya berbeda dengan DVR. NVR tidak memiliki alat perekam video seperti DVR, NVR juga tidak melakukan proses encoding seperti yang dilakukan DVR.

Proses encoding video dilakukan pada kamera, bukan pada NVR, sehingga NVR hanya dapat menggunakan kamera IP dan bukan kamera analog. Berbeda dengan jenis DVR CCTV analog yang menggunakan kabel coaxial sebagai media transmisi datanya, NVR layaknya sebuah komputer, menggunakan LAN, fiber optic bahkan kabel wireless sebagai media transmisi datanya.

Memahami dan mengonfigurasi jenis DVR ini memerlukan sedikit wawasan mendalam. Anda bisa mencari artikel CCTV di Google dengan kata kunci “tutorial setting NVR”. Atau jika Anda merasa membutuhkan pihak luar untuk mengkonfigurasi DVR semacam ini, silakan hubungi spesialis layanan pemasangan CCTV profesional.

4. Hybrid DVR/NVR

Hybrid DVR adalah perekam yang dapat merekam video digital dari kamera IP seperti NVR. Jenis DVR ini dilengkapi dengan fungsi NVR, sehingga Anda dapat merekam video dari kamera IP tanpa membeli NVR secara terpisah.

Anda bisa memilih tipe hybrid ini jika ingin memasang kamera CCTV yang banyak menggunakan kamera CCTV analog dan beberapa kamera IP dalam sistem CCTV yang Anda buat.

Tips Memilih Jenis DVR CCTV Sesuai Kebutuhan

Jenis DVR CCTV yang tersedia di pasaran menawarkan pilihan saluran/konektor untuk CCTV dengan konektor BNC dan kabel koaksial 4ch, 8ch, 16ch dan 32ch. Jadi jika Anda ingin memasang lebih dari 32 titik CCTV, Anda perlu membeli lebih dari satu perekam.

Semakin banyak jumlah saluran, semakin mahal harganya. Jadi pilihlah DVR dengan jumlah saluran yang sesuai dengan jumlah kamera yang akan dipasang.

Pilih dan gunakan jenis DVR CCTV HD jika Anda akan menggunakan kamera resolusi HD dan juga ingin merekam dalam resolusi HD.

Jangan sampai resolusi input kamera sudah HD tapi recordernya hanya bisa merekam di bawah resolusi HD, karena nanti hasil rekaman outputnya berbeda dengan hasil rekaman live camera.

Jika Anda ingin mendapatkan informasi tentang CCTV, Anda bisa langsung mengunjungi website mahavision.id untuk mendapatkan informasi paket CCTV Jakarta dan penawaran terbaik lainnya.

Baca Juga: Pengertian Olahraga: Manfaat, Tujuan dan Jenisnya