Tepat setahun yang lalu, telah viral sebuah pemberitaan yang mengabarkan bahwa ada kasus judi ilegal yang turut melibatkan CEO salah satu perusahaan agensi terbesar di Korea Selatan, YG.
Kasus ini menjadi viral karena ada banyak sekali warganet yang membagikan berbagai tautan online tentang kasus ini di berbagai media sosial. Pusaran kasus judi ilegal YG ini rupanya hingga sekarang juga kerap menjadi bahan obrolan terutama di kalangan pecinta K-Pop.
Konten
Awal Mula Terungkapnya Kasus Judi Ilegal CEO YG

Pusaran kasus judi ilegal yang melibatkan YG ini awal mulanya terkuak ketika ditemukannya sejumlah data yang menunjukan adanya penggunaan dana di beberapa kasino di Las Vegas, Nevada. Setelah diselidiki oleh pihak kepolisian Korea Selatan, CEO YG, yaitu Yang Hyun-Suk rupanya terbukti terlibat dalam kasus ini. Ia terbukti memainkan judi ilegal di Nevada bersama dua artisnya, yaitu Hang Don-Chul dan Seungri.
Masih bersumber dari penyelidikan dari pihak kepolisian Korea Selatan, dana yang digunakan untuk berjudi diduga adalah dana yang selama ini dihasilkan oleh para artis YG Entertainment. Dana-dana ini didapat dari berbagai tour concert (terutama tour concert di luar negeri) dan hasil debut para artis YG.
Berkaitan dengan pusaran kasus judi ilegal CEO YG Entertainment, data-data yang diperoleh oleh kepolisian Korea Selatan cukup lengkap dan detail. Data-data ini nantinya akan menjadi bukti otentik untuk menuju ke tahapan selanjutnya. Berdasarkan data ini, pihak kepolisian memperoleh detail informasi seputar jumlah uang yang dipakai, frekuensi YG bermain judi, detail jumlah uang setiap kali main, berapa kali YG menangkan judi, dan berapa kali YG kalah jadi, dan lain sebagainya.
CEO YG Gunakan Metode ‘Hwaching’
Pusaran kasus judi ilegal CEO YG Entertainment juga memperlihatkan kemungkinan adanya metode lain yang digunakan oleh YG untuk memperoleh keuntungan judi yang lebih besar. Sudah menjadi rahasia umum rupanya bahwa ada sebuah metode yang dinamakan ‘hwaching’ yang biasa digunakan oleh para pemain judi di Las Vegas.
‘Hwaching’ adalah sebuah metode yang menggunakan transaksi berupa valuta asing dengan cara ilegal. YG diduga menyetorkan sejumlah uang dalam bentuk Won kepada seorang penadah ‘hwaching’. Ia juga diduga telah menerima dana dalam bentuk dollar AS dari dealer-dealer lain.
Channel A, salah satu sumber dari pihak kepolisian, mengatakan bahwa pihaknya akan terus menelusuri kemungkinan uang yang dijadikan taruhan oleh YG dan profit yang dihasilkan oleh artis-artis YG ketika sedang mengadakan konser besar di AS. Apakah keduanya ada hubungan atau tidak. Channel A juga sedang melakukan penyelidikan dana-dana yang digunakan oleh agensi selama di AS.
Pusaran kasus judi ilegal CEO YG Entertainment juga turut menyeret saudara kandung YG, yaitu Yang Min-Suk yang rupanya telah diincar oleh pihak kepolisian Korea Selatan karena terlibat dalam kasus penggelapan pajak dan prostitusi.
Kronologi

CEO YG, Yang Hyun-suk bulan agustus tahun lalu terseret kasus judi ilegal bersama dua artis YG Entertainment di Las Vegas, Nevada. Ia dan kedua anak asuhannya terbukti telah menjalankan transaksi valas ilegal. Seungri dan Han Dong-chul juga terbukti ikut terlibat dalam kasus judi ilegal ini.
Sebelum pusaran kasus judi CEO YG ini muncul, Seungri memang dikabarkan sangat menggemari judi. Namun ia menyangkal berita tersebut. Ia kemudian mengatakan bahwa itu adalah berita bohong. Terungkapnya kasus ini tentu menjadi sebuah pukulan pahit tersendiri bagi YG Entertainment. Terlebih, belum lagi ini, YG Entertainment dan Seungri juga terlibat dalam kasus yang lagi-lagi viral di kalangan pecinta K-Pop, yaitu Burning Sun awal tahun 2018 lalu.
Kasus Burning Sun ini rupanya juga turut menyeret beberapa nama artis YG Entertainment. Sebut saja kasus kepemilikan narkoba, prostitusi artis, dan penggelapan pajak. Kasus-kasus ini sempat ramai di jagat hiburan K-Pop di seluruh dunia, termasuk Indonesia.
K-Pop sendiri merupakan sebuah fenomena menarik yang terus bertahan hingga sekarang. Berbagai produk hiburan K-Pop bahkan merambah hingga ke berbagai negara melalui berbagai series atau drama korea, musik yang diusung oleh boysband dan girlsband Korsel, dan bahkan dunia perfilman Korsel yang sedang naik daun.
Ingat dengan satu-satunya film Korea garapan sutradara Korea Selatan yang bernama Bong Joon-ho, Parasite? Benar sekali. Film Parasite ini hebatnya menangkan 4 kategori penghargaan di ajang Piala Oscar tahun 2020 ini.
Kembali ke pusaran kasus judi ilegal CEO YG. Kasus ini kiranya bisa menjadi pelajaran kehidupan bagi kita semua. Praktik judi ilegal rupanya dengan mudah menjerat orang penting, sukses, dan kaya seperti CEO YG ini. Dan kalian bisa lihat dampak buruk terhadap karir dan bisnis yang telah dibangun oleh Yang Hyun-suk sejak muda.