Mengonsumsi makanan kesukaan kapan saja merupakan idaman setiap orang. Namun, jika berlebihan maka berpotensi besar mengalami masalah kesehatan yang serius. Seperti makanan penyebab stroke yang sebaiknya dihindari.
Menurut data Riset Kesehatan Dasar 2013, prevalensi penyakit stroke di Indonesia terjadi pada 12 orang dari 1.000 penduduk. Biasanya penyakit stroke disebabkan karena lanjut usia, gaya hidup kurang baik, teralu stress, dan faktor keturunan.
Konten
Kenali Makanan Penyebab Stroke
Rupanya ada berbagai makanan penyebab stroke yang sering dikonsumsi dan tidak disadari oleh masyarakat. Check this out!
1. Makanan Manis
Siapa sih yang tidak menyukai makanan manis yang dinilai menggugah selera. Sayangnya mengonsumsi makanan manis berlebihan menyebabkan glukosa-kadar gula dalam darah meningkat.
Apabila kadar gula darah tinggi dapat mengakibatkan kerusakan jaringan tubuh dan pembuluh darah. Akhirnya seseorang mengalami diabetes, gangguan saraf, gangguan penglihatan, penyakit jantung dan serangan stroke.
2. Daging Merah
Mengonsumsi makanan dari olahan daging merah memang terlihat menyenangkan. Namun, menurut Riset Harvard School of Public Health, konsumsi menu masakan daging merah yang dianjurkan adalah maksimal satu sajian atau 4-6 ons.
Apabila sudah mengonsumsi lebih dari satu porsi akan meningkatkan risiko serangan stroke. Pada kaum wanita disarankan untuk mengurangi konsumsi sajian daging merah karena resiko terserang stroke 19% lebih tinggi.
Sedangkan, kandungan lemak jenuh pada daging merah dapat menimbulkan plak protein pembuluh darah. Ketika plak protein menumpuk akan menyumbat arteri, ujung-ujungnya terkena serangan jantung dan penyakit stroke.
3. Kerupuk dan Gorengan
Kerupuk dan gorengan merupakan makanan kecintaan masyarakat Indonesia. Dalam stu hari semua orang dapat mengonsumsinya. Ternyata dibalik kenikmatan kerupuk dan gorengan dapat memicu terjadinya stroke.
Kerupuk dan gorengan mengandung lemak trans yang tinggi. Ingat bahwa lemak trans bersifat jahat karena akan menyumbat pembuluh darah dan meningkatkan konsentrasi lemak tubuh.
4. Minuman Bersoda
Berdasarkan hasil studi dari Institute for Health Clinic pemanis tambahan yang ada dalam soda akan meningkatkan kadar insulin dan gula darah. Hal inilah yang menjadi pemicu resistensi insulin dan peradangan.
Baca juga: Fungsi Geotextile Woven dan Non Woven
Pulihkan Stroke Dengan Mengonsumsi Bahan Alami

Penderita stroke biasanya diberikan obat-obatan medis atau obat strok yang paling ampuh. Dalam proses pemulihan penyakit stroke, selain mengkonsumsi obat stroke saja. Dokter juga menganjurkan pasien untuk mengonsumsi bahan alami berikut ini.
1. Teh
Teh mengandung flavonoid yang dikonsumsi untuk menurunkan tekanan darah dan kolesterol. Sebaiknya penderita stroke mengonsumsi minimal 3 gelas teh tawar panas setiap hari. Jenis teh yang wajib dikonsumsi selama proses pemulihan yakni teh hijau dan teh hitam. Sebab, kedua jenis teh ini memiliki kandungan insulin tinggi.
2. Buah dan Sayur-sayuran
Sangat dianjurkan untuk memperbanyak konsumsi buah-buahan dan sayur-sayuran. Dinilai efektif menyehatkan tubuh dan memperbaiki kesehatan mental. Sehingga, menurunkan tingkat depresi dan stress yang menjadi penyebab stroke dapat menyerang kembali. Salah satu buah yang banyak manfaat untuk kesehatan adalah buah naga, karena buah naga merah untuk kesehatan sudah sejak lama dipercaya dapat membantu mengontrol gula darah.
3. Delima
Buah delima juga wajib dikonsumsi karena kaya kandungan antioksidan dan phytosterol. Terutama bagi penderita stroke yang memiliki kolesterol tinggi.
4. Ginseng India
Gingseng India atau aswagandha juga sangat direkomendasikan untuk pemulihan penyakit stroke. Jenis gingseng aswagandha ini kaya akan kandungan antioksidan. Sangat efekti memulihkan tubuh setelah terjadi stroke dan pencegahan serangan stroke dikemudian hari.
5. Bawang Putih
Bawang putih ternyata berkhasiat bagi pembuluh darah dan dapat melancarkan peredaran darah. Disamping itu, bawang putih efektif untuk mencegah penggumpalan darah di pembuluh darah maupun jaringan otot.
Sangat direkomendasikan bagi penderita stroke karena penyumbatan lemak di pembuluh darah. Sebab, khasiat bawang putih akan menghancurkan plas lemak atau kolesterol yang menggumpal.
6. Kunyit
Kunyit juga dikonsumsi selama proses pemulihan penyakit stroke. Seperti air kunyit, ekstrak kunyit, dan bubuk kunyit. Manfaat kunyit adalah menurunkan kolesterol dan mencegah penggumpalan pada pembuluh darah.
7. Daun Pegagan
Daun pegagan dikonsumsi setelah mengalami stroke karena dapat meningkatkan fungsi kognitif. Seperti air rebusan daun pegagan, ekstrak daun pegagan, dan suplemen daun pegagan.
8. Bilberry
Bilberry tidak hanya bermanfaat bagi kecantikan wajah saja. Tetapi dapat dikonsumsi selama pemulihan penyakit stroke. Adapun manfaat billberry adalah menurunkan kolesterol dan kadar gula darah.